Baca Juga Artikel Berikut Ini
Kisah seram dibalik lagu nina bobo - Masih teringat di waktu kecil, kita selalu ditimang dan dimanja-manja oleh kedua orang tua kita. Saat hendak tidur, orang tua kita terutama ibu pasti menyanyikan lagu-lagu supaya anaknya bisa tidur dengan nyenyak. Mungkin pembaca sudah tidak asing lagi dengan lagu berikut ini :
Nina bobo, oh nina bobo..
Kalau tidak bobo digigit nyamuk
Nina bobo, oh nina bobo..
Kalau tidak bobo digigit nyamuk
Tentu pembaca sangat paham dan mengerti dengan senandung lagu yang biasa dinyanyikan oleh orang tua kita sewaktu menidurkan kita diwaktu kecil. Secara lirik memang sangat sederhana dan terlihat biasa saja namun tahukah anda? Jika lagu pengantar tidur yang selama ini anda dengar menyimpan kisah dibalik penciptaan lagu tidur tersebut
Banyak cerita yang berkembang, asal-usul tentang lagu pengantar tidur tersebut. 3 versi dengan kisah menyeramkan ini bisa saja membuat anda berpikir dua kali untuk menyanyikan lagu tersebut, apalagi menyanyikannya di malam hari.
Kisah Lagu Nina Bobo Versi 1
Dikisahkan, sebuah keluarga kecil yang memiliki seorang anak bernama "Helenina". Sang ayah merupakan seorang kelahiran Belanda yang bernama Van Rodjnik sementara ibunya bernama Mustika yang merupakan wanita kelahiran Jawa.
Nina (nama panggilan Helenina) pada saat itu mengalami masalah kesusahan tidur sehingga Sang Ibu selalu bersenandung di setiap malam agar anak perempuannya tersebut bisa tidur dengan nyenyak. Sang Ayah menyarankan istrinya untuk menciptakan lagu untuk menidurkan anaknya. Hingga akhirnya terciptalah sepenggal lagu "Nina Bobo" yang selama ini kita dengar.
Di setiap malam, Mustika selalu menyanyikan lagu tersebut untuk anaknya sebelum sang anak tertidur. Hingga saat tiba waktunya, Helenina meninggal dunia pada usia 6 tahun karena sakit parah yang dideritanya. Meninggalnya Nina tentunya membuat keluarga merasa sedih atas kepergian anak kesayangannya tersebut.
Mustika setiap malam masih terus menyanyikan lagu nina bobo yang selama hidup anaknya selalu ia nyanyikan. Ya, walaupun sang anak memang telah meninggal dunia. Mustika bercerita kepada suaminya jika dirinya sering dihantui oleh Almarhumah Helenina untuk menyanyikan lagu nina bobo.
Hingga akhirnya, Mustika juga meninggal dunia. Kini tinggal Van Rodjnik yang hidup sendiri di rumah. Sama seperti nasib istrinya, dia juga dihantui oleh anaknya yang juga diminta untuk menyanyikan lagu nina bobo.
Van Rodjnik pun merasa terganggu dengan gangguan dari anaknya yang telah meninggal tersebut. Ia secara terus menerus menyanyikan lagu nina bobo sampai akhirnya dirinya pun ikut meninggal juga.
Konon katanya, jika seseorang menyanyikan lagu nina bobo untuk anaknya, arwah "Nina" datang dan membuat anak bisa tertidur pulas.
Mustika setiap malam masih terus menyanyikan lagu nina bobo yang selama hidup anaknya selalu ia nyanyikan. Ya, walaupun sang anak memang telah meninggal dunia. Mustika bercerita kepada suaminya jika dirinya sering dihantui oleh Almarhumah Helenina untuk menyanyikan lagu nina bobo.
Hingga akhirnya, Mustika juga meninggal dunia. Kini tinggal Van Rodjnik yang hidup sendiri di rumah. Sama seperti nasib istrinya, dia juga dihantui oleh anaknya yang juga diminta untuk menyanyikan lagu nina bobo.
Van Rodjnik pun merasa terganggu dengan gangguan dari anaknya yang telah meninggal tersebut. Ia secara terus menerus menyanyikan lagu nina bobo sampai akhirnya dirinya pun ikut meninggal juga.
Konon katanya, jika seseorang menyanyikan lagu nina bobo untuk anaknya, arwah "Nina" datang dan membuat anak bisa tertidur pulas.
Kisah Lagu Nina Bobo Versi 2
Sumber Gambar : bacaterus.com |
Dikisahkan seorang gadis bernama "Nina Mijk" yang merupakan anak dari keluarga musisi Belanda dimana pada suatu saat ketika malam gelap dan disertai hujan dan petir yang menyambar, Tiba-tiba saja Nina berubah bukan seperti dirinya.
Dia menjerit, badannya melipat lentur bak seorang yang sedang kayang. Dia seperti orang yang sedang kesurupan. Keadaan ini membuat keluarga terutama sang Ibu merasa sedih dan kasihan melihat apa yang dialami anak kesayangannya ini.
Karena tak tega, Sang Ibu sampai mengikat dan memasung anaknya tersebut agar tak melukai dan menyaikiti dirinya sendiri yang semakin hari semakin kurus dan semakin pucat.
Keadaan Nina ini membuat ayahnya merasa frustrasi dan memutuskan pergi ke Belanda meninggalkan istri dan anaknya sendirian dirumah. Keadaan rumah yang semakin hari semakin mencekam membuat satu per satu pembantu di rumah tersebut pergi meninggalkan rumah karena merasa ketakutan. Kini, tinggal Sang Ibu , dan anaknya yang tinggal di kamar yang telah terkunci.
Hingga pada suatu malam, tidak seperti Nina biasanya yang selalu terdiam, Nina menjerit dengan kerasnya. Sang Ibu penasaran dan mengintip kamar Nina. Dia melihat anaknya menangis dengan kondisi mata yang menyeramkan, wajah yang pucat, dan rambut berantakan. Dia pun memeluk erat anaknya yang sedang menangis tersebut.
Nina meminta kepada Ibunya untuk menyanyikan lagu tidur karena merasa dirinya sudah sangat lelah. Dengan iringan lagu dari ibunya "Nina bobo oh nina bobo, kalau tidak bobo di gigit nyamuk" Nina pun tertidur dan tidak pernah terbangun lagi.
Kisah Lagu Nina Bobo Versi 3
Versi ketiga merupakan versi dari situs Wikipedia. Berkebalikan dengan versi sebelumnya, justru menurut versi ini tidak ada kisah menyeramkan dibalik penciptaan lagu tersebut.
Menurut Wikipedia, lagu nina bobo memang merupakan lagu Indonesia "Meninabobokan" yang memiliki arti menyanyikan lagu untuk menidurkan. Bahkan Lagu ini juga terkenal di negeri Belanda.
Kisah-kisah tersebut memang belum terbukti kebenarannya. Jadi, anda juga tak perlu percaya dengan cerita-cerita yang telah dijelaskan. Cukup ambil sisi positifnya. Tetaplah tidur dengan nyenyak, jangan lupa selalu berdoa sebelum anda tidur.
Serem juga ya ceritanya 😆
ReplyDeleteBanyak versi yah Gan,, tapi udah terkenal sampe ke seluruh Indonesia,,
ReplyDeletenina bobo oh nina bobo, klo tidak bobo digigit kebo,, hehe
ih serem juga ya, tp dipakai buat nidurin anak ya
ReplyDelete